• Human Chorionic Gonadotropin Hormone (hCG)

Hormon kehamilan ini dijadikan acuan positifnya kehamilan pada test pack yang dijual di pasaran. Hormon hCG berfungsi untuk menjaga kehamilan dan perkembangan janin.

  • Human Placental Lactogen (hPL)

Hormon yang juga dikenal dengan sebutan human chorionic somatomammotropin ini berperan dalam menyiapkan nutrisi yang dibutuhkan janin dan merangsang kelenjar susu di payudara hingga masa menyusui.

  • Estrogen

Hormon ini sudah terdapat di tubuh wanita sebelum hamil. Namun kadarnya akan meningkat secara signifikan sejak terjadi kehamilan. Kenaikan kadar hormon ini memicu munculnya rasa mual, terutama pada trimester pertama kehamilan. Pada trimester kedua, hormon ini turut andil dalam pembesaran saluran susu di payudara.

  • Progesteron

Hormon ini juga sudah ada pada wanita sebelum hamil. Hormon ini akan meningkat ketika wanita mengalami kehamilan. Meningkatnya kadar hormon ini selama kehamilan memicu munculnya rambut-rambut halus pada bagian payudara atau perut, pusing, mulas, mual, hingga sembelit yang sering kali muncul sebagai gejala awal kehamilan.

  • Oksitosin

Hormon ini berfungsi untuk melenturkan leher rahim pada akhir kehamilan, sehingga bayi lebih mudah untuk keluar. Di saat yang sama, hormon ini juga akan menstimulasi puting susu untuk memproduksi air susu dan merangsang kelenjar Montgomery di sekitar puting dan areola, sehingga setelah lahir bayi langsung bisa menyusu.

  • Prolaktin

Hormon yang satu ini akan mengalami peningkatan sebanyak 10–20 kali lipat ketika ibu sedang mengandung. Peningkatan hormon ini bermanfaat dalam mempersiapkan jaringan payudara untuk menyusui dengan membantu menghasilkan produksi ASI yang melimpah.

Open chat
Hello 👋
Apa yang bisa kami bantu?